Kini model kemeja batik untuk pria semakin terlihat modern dan nggak keliatan monoton lagi, Sob. Kalau dilihat dari segi model, tekstur, permainan motif dan bahan, kemeja batik diproduksi dengan variasi yang sangat menarik. Makanya, biar nggak gampang rusak, Sobi wajib banget paham cara tepat merawat kemeja batik, nih. Yuk, simak bahasan lengkapnya berikut ini!

Jangan Terlalu Sering Dicuci dengan Mesin Cuci

Cara tepat merawat kemeja batik juga tentu harus dimulai dari tahap mencucinya, Sob. salah satu yang wajib diperhatikan yaitu jangan sering-sering mencucinya dengan mesin cuci karena akan merusak serat-serat kain. Meskipun praktis, mesin cuci punya kekurangan yaitu nggak dapat mengendalikan kecepatan yang terlalu lembut untuk mencuci batik. Kalau batik sering dicuci dengan mesin, cepat atau lambat serat batik akan menipis. Hal inilah yang sebagai penyebab kain batik menjadi rusak. Untuk mencuci kemeja batik sebaiknya hindari penggunaan mesin cuci dan cucilah secara lembut dengan tangan.

Cuci Batik dengan Sabun Khusus

Cucilah batik dengan menggunakan sabun khusus kain batik. Namun, kalau nggak ada lo dapat menggunakan sampo. Sebab sampo memiliki zat aditif yang melembutkan. Biasanya zat ini dipakai untuk melembutkan rambut. Tapi, nggak ada salahnya kalau digunakan untuk mencuci kain batik. Oleh karena itu, mencuci dengan sampo merupakan cara efektif untuk merawat batik. Sebab, kandungan zat aditif pada sampo nggak sekeras zat aditif pada deterjen.

Hilangkan Noda dengan Sabun Mandi atau Kulit Jeruk

Kalau pada kemeja batik terdapat noda membandel bekas sambal, kecap, atau makanan lain, sebaiknya nggak langsung menguceknya dengan sabun secara keseluruhan. Lo bisa menghilangkannya dengan memakai sabun mandi atau kulit jeruk terlebih dahulu pada area yang terkena noda. Caranya, usapkan sabun mandi atau kulit jeruk pada bagian kotor sampai menghilang. Setelah itu bilas hingga sabunnya hilang dengan air hangat. Setelah bagian yang terkena noda bersih, lo bisa mencuci kemeja batik seluruhnya dengan sampo atau sabun pencuci khusus kain batik.

Jangan Memeras Kemeja Batik

Usai dicuci sebaiknya lo tak memeras kemeja batik, memerasnya hanya akan merusak tekstur dan serat kain menjadi kusut. Sebaiknya angin-anginkan kemeja batik hingga kering pada tempat yang tak terkena matahari langsung. Hindari proses pengeringan dengan terkena matahari langsung karena hal ini akan membuat warna batik memudar.

Gunakan Alas Kain Saat Menyetrika Kemeja Batik

Kemeja batik nggak perlu disetrika secara langsung apabila sudah dijemur. Kalau kain kusut, lo bisa mengakalinya dengan menyemprotkan sedikit air di atas kain, letakan alas di atasnya, baru disetrika. Oh ya, kalau ingin memberi pelembut pakaian atau pewangi. Jangan disemprotkan langsung pada batik. Lapisi dengan koran, baru semprotkan pewangi atau pelembut pakaian di atasnya. Penggunaan parfum juga sebaiknya nggak disarankan karena bisa merusak serat dan warna kain.

Gantung Kemeja Batik Setelah Disetrika

Sebaiknya, jangan melipat kemeja batik setelah disetrika ya, Sob. Pasalnya, ini bisa membuat lipatan kain batik patah-patah sehingga dikhawatirkan bisa merusak kualitas kain dan membuat kain mudah lapuk. Biar awet dan kualitasnya terjaga, lebih baik gantung kemeja batik setelah disetrika, Sob!

Bukan cuma kemeja tubuh, kesehatan kulit lo pun wajib dijaga, Sob. Salah satu caranya, lo bisa gunakan GATSBY REFRESHING BODY WASH buat membersihkan dan menyegarkan kulit. Seri sabun mandi pria dengan cooling agent ini punya empat varian yang bisa bebas lo sesuaikan dengan kebutuhan dan karakter tubuh. Ada Refreshing Body Wash Original, Refresh Burst, Brave White, dan juga All In One. Semua varian tersebut bisa membersihkan tubuh secara menyeluruh sehingga menyegarkan dan siap buat beraktivitas!